Search

23.3.06

Buluh yang Terkulai

Terkadang aku sadar
bahwa entah berapa kali aku telah jatuh
di lubang yang sama…
Meskipun bukan keinginanku
untuk jatuh dan jatuh lagi…

Dan ketika aku menyadarinya
hanya air mata dan rasa penyesalan yang dapat kuungkapkan

Aku tau Kau kecewa, Tuhan…
Tapi ketika aku menangis
Kau yang menghapus air mataku
Memelukku, dan membantuku berdiri lagi

SenyumMu Tuhan, yang membuatku berdiri sekali lagi
SetiaMu Tuhan, yang memampukan aku berjalan lagi
KasihMu Tuhan, yang memberiku kesempatan untuk mencoba lagi

Karena Engkau tidak mematahkan buluh yang telah goyah
Karena Engkau tidak memadamkan sumbu yang telah pudar


Hatiku terjaga aman, dalam kelembutanMu Tuhan
Kau liputi dengan kedamaian
Hatiku dipenuhi, oleh kehadiranMu Bapa
Sperti sungai, yang tak pernah kering….

Thank You, Lord…
Thank you, thank you, thank you………
[aku cuma bisa bilang 2 kata itu]

12.12.04

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.